Air dingin ada keuntungannya dan air panas pun ada keuntungannya. Apakah kamu #TeamAirDingin atau #TeamAirHangat?
Tunjuk tangan: siapa yang pernah dengar—atau bahkan percaya dengan larangan "Jangan minum air dingin setelah makan, soalnya bikin gemuk?"
“Tidak! Air dingin yang tidak berkalori tidak akan menyebabkan gemuk,” bantah Dr. Monica Joice Viona Parasvita, M.Gizi, SpGK, seorang dokter gizi dari Rumah Sakit Hermina Ciputat.
Apakah Mengonsumsi Air Dingin Bikin Gemuk?
Oke, dengan begitu apakah bisa dinyatakan dengan sah bahwa "minum air dingin bisa bikin gemuk" = mitos?
“Yah, tentunya tergantung dari air dinginnya terbuat dari apa dulu. Kalau air yang didinginkannya mengandung gula ya, itu sudah pasti memiliki kalori yang tinggi, dan bisa menyebabkan gemuk. Kalau air putih biasa, dingin atau hangat/panas tidak ada perbedaan, perbedaannya hanya pada pada kandungan mineralnya saja,” tambah Monica.
Namun, ada yang tidak merekomendasikan minum air dingin karena percaya bahwa air dingin dapat menyebabkan kontraksi otot. Di sisi lain, orang-orang berlomba-lomba hanya minum air hangat karena yakin dapat meningkatkan sirkulasi darah sekaligus melindungi organ dalam dari kerusakan.
“Kalau ditanya mana yang lebih baik, jawabannya ya tergantung. Karena setiap orang kebutuhan sehari-harinya 'kan berbeda," kata Monica.
Dari sebuah artikel di healthsite, seorang nutritionis and dietisian bernama Dr Neha Sanwalka bahkan mengatakan bahwa sebenarnya ada tiga keuntungan mengonsumsi air dingin:
Keuntungan Mengonsumsi Air Dingin
1. Minuman ideal setelah olahraga.
Saat olahraga suhu tubuh kamu akan meningkat. Dan untuk menurunkannya pasca latihan dianjurkan untuk minum air dingin.
2. Senjata melawan sengatan panas.
Sanwalka juga mengatakan bahwa minum air dingin selama musim panas sangat baik untuk kesehatan. Pasalnya, air dingin diserap dengan cepat oleh tubuh dibandingkan dengan air hangat ataupun panas. Oleh karena itu, minumlah segelas air dingin saat berada di lingkungan panas akibat sinar matahari.
3. Membantu menurunkan berat badan.
Yep. Dalam proses pengurangan berat badan, prinsip utama yang perlu diingat adalah peningkatan metabolisme. Semakin lancar metabolisme, semakin banyak kalori yang terbakar. Menurut Sanwalka, minum air dingin dan bahkan mandi air dingin meningkatkan metabolisme tubuh.
Keuntungan Mengonsumsi Air Hangat
Bukan berarti kita harus menghindari air hangat, ya, karena air inipun memiliki banyak manfaat. Di antaranya:
1. Memperbaiki pencernaan
Menurut Ayurveda dan pengobatan China kuno, kamu harus minum segelas air hangat setiap pagi. Hal ini akan mengaktifkan sistem pencernaan, membantu menghindari gangguan pencernaan, dan merangsang aliran darah ke usus sehingga terhindar konstipasi.
2. Detoksifikasi tubuh
Air hangat juga bisa membantu mengeluarkan toksin/racun di dalam tubuh, mencegah jerawat dan masalah kulit lainnya. Untuk lebih meningkatkan efeknya, peras setengah irisan lemon ke dalam air dan minum setiap hari.
3. Meredakan hidung tersumbat
Tidak banyak orang yang tahu bahwa air hangat itu baik untuk orang yang sedang menderita flu dan radang tenggorokan. Air ini bertindak sebagai ekspektoran alami, yaitu membantu mengurangi dahak dari saluran pernafasan.
4. Menghilangkan rasa sakit
Air hangat bisa meningkatkan aliran darah ke jaringan, sehingga mengurangi rasa sakit. Oleh karena itu, jika kamu sering mengalami nyeri sendi atau kram saat menstruasi, mulailah rajin minum air hangat.
