Wajib, harus tahu ini.
Yeah, yeah, kami mengerti bahwa kamu ingin memperlihatkan bahwa topi yang kamu pakai Supreme, sepatu dari Gucci, dan tas dari Fendi. Dan memang logo sedang tren lagi—ibarat kembali ke era 90an. Namun, penampilan dengan atribut logo ini sebenarnya agak rumit karena kamu pastinya tidak ingin terlihat seperti "korban tren" atau "dibeli" oleh merek tersebut! Horor. Oleh karenanya, coba terapkan beberapa tips di bawah ini agar penampakanmu tidak seperti toko berjalan atau yang lebih mengerikan—norak.
1. PILIH SATU ITEM YANG MENJADI FOKUS
Ada begitu banyak ingin kamu pamerkan, tapi cobalah untuk memilih satu item yang menjadi pusat perhatian dari penampilanmu hari itu. Misalnya kaus putih bertuliskan Gucci lalu padankan dengan aksesoris lain (sepatu Saint Laurent atau tote bag Givenchy, dll) yang memiliki warnanya senada.
2. KOMBINASI BERBAGAI POLA DAN CORAK?
Mungkin jika logo adalah titik fokus gayamu hari ini, pola dan corak yang terlalu ramai atau berlebihan bisa disingkirkan untuk sementara waktu. Pasalnya, jika memilih untuk menggabungkan semua hal dalam satu penampilan (logo, corak, warna-warna terang, motif ramai dan asimetris), niscaya merusak indera penglihatan, baik milik sendiri atau orang lain.
3. SEIMBANGKAN DENGAN NETRALITAS
Perbedaan logo di tahun 90an dengan saat ini adalah: di era itu memakai logo adalah sesuatu yang berhubungan dengan status, sementara sekarang adalah tentang kemudaan dan relevansi. Jadi, serius—kamu pasti tidak ingin memakai berbagai logo dan membuatmu terlihat sangat aneh, seperti iklan berjalan atau menguasai identitasmu. Oleh karena itu, padankan dengan item netral yang memperlihatkan bahwa kamu tidak terikat oleh logo-logo tersebut—alias pribadi yang independen. Bahwa kamu membeli barang tersebut karena menyukainya, bukan karena semata-mata ingin menjadi bagian dari kelompok elit. Contohnya, Victoria Beckham: memakai Adidas track pants yang dikombinasikan dengan tailored black coat. Logo? √. Independensi dan fenomenal? √√.
4. AKHIRNYA...
Pada dasarnya, sama dengan prinsip utama dalam bergaya apapun, terapkan ini juga saat memakai logo dari atas kepala sampai jempol: jika setelah bercermin, mematut diri, melihat ke atas, bawah, samping dan tengah, kamu merasa penampilanmu bagus—artinya gayamu memang bagus.
