Panduan Lengkap Memakai Sneakers Sesuai Usia

Fashion
ISTIMEWA

 20an, 30, sampai 50 tahun.

Bertambah usia, (biasanya) berubah juga selera dalam hal bergaya. Di usia 20an kita akan memilih celana jeans sebagai pakaian sehari-hari, 10 tahun kemudian, rasanya celana bahan lebih nyaman. Namun, dalam hal sepatu, ada satu jenis yang dicintai lintar generasi: sneakers! Bukan tanpa alasan, sneakers tetap nyaman bahkan ketika tulang-tulang di lutut sudah berbunyi nyit, nyit, nyit saat berjalan Nah, untuk bisa membedakan mana anak, mana ibu dan nenek, Woop akan memberi kamu saran cara menggunakan sneakers sesuai usiamu.

20AN

Seperti yang kamu sudah tahu, tidak menggunakan pakaian olahraga saat memakai sneakers. Bisa dipadankan dengan apa pun—termasuk gaun pengantin (cobalah!). Ada beberapa tips yang sebaiknya kamu ingat:

  • Jika ingin tampil feminim, padukan rok tulle dengan sneakers berwarna hitam.

  • Eh, memakai kaos kaki panjang dan high cut sneakers juga bisa menjadi salah satu pilihanmu, lho.

  • Suka menonton festival musik? Rasanya memadukan cropped jumpsuit dan sneakers adalah solusi yang tepat untuk datang ke festival musik.

  • Yep, siapa bilang formal dress tidak bisa digabungkan dengan sneakers? Ambil sneakers putih milikmu, percaya penampilanmu tidak akan salah!

  • Tampil kasual tapi rapi? Bisa! Padukan sneakers dengan oversized blazer.

30AN

Memasuki usia 30, biasanya orang-orang sering kali ingin tampil rapi dan formal. Dan bisakah sneakers menjadi salah satu lengkapnya? *Mengangguk-angguk dengan kencang. Begini caranya:

  • Biasanya, perempuan yang sudah berumur 30 lebih memilih menggunakan rok atau gaun untuk dipakai. Untuk itu, gabungkan sneakers dengan pleated skirts.

  • Maxi dress + high heels = sudah biasa! Maxi dress + sneakers = SEMPURNA.

  • Menggunakan payet di siang hari? Boleh. Untuk menyeimbangkannya, gunakan sneakers sebagai alas kaki.

  • Mungkin karena sudah sudah bertambah, jadi lebih kalem, pilihan warna pun ikut-ikutan lebih kalem; satu-dua warna sudah cukup, monokromatis adalah favorit. Akan tetapi kamu tidak harus menggunakannya dari ujung kepala sampai ujung kaki, selipkan warna terang melalui keberadaan sneakers.

40 - 50AN

Dulunya dipanggi "mbak/ kak", sekarang dipanggi "ibu" (ini sebuah kehormatan). Dulunya heboh, sekarang mungkin acap kali bingung dalam memilih pakaian. Serba salah! Sebetulnya, kamu hanya perlu tahu pakaian mana yang cocok dan sesuai dengan kepribadian, dan membuatmu nyaman. Dan karena sneakers adalah simbol kenyamanan, maka jangan menjauhkan diri dari sepatu ini bahkan ketika usiamu tidak 20an lagi. Ikuti saja tips ini:

  • Tidak harus memakai warna netral dari atas sampai bawah. Cobalah lebih berani bermain warna! Jika pakaian yang kamu gunakan berwarna terang, selipkan sneakers warna hitam untuk menjaga penampilanmu agar tetap modis.

  • Ingin tampil santai dengan batik? Kamu bisa memilih sneakers berwarna hitam. Misalnya, Converse All Star.

  • Tentu saja, denim adalah salah satu jenis kain yang harus dipakai dengan sneakers. Dan siapa bilang usia 40 tidak boleh memakai denim? Padukan denim dengan sneakers putih, seperti Adidas Superstar.

  • Kamu bekerja? Jangan takut untuk mengenakan sneakers ke kantor. Pilihlah sneakers hitam favoritmu!

Oh, kamu bingung mau membeli sneakers putih seperti apa yang akan tetap gaya bahkan 10 tahun dari sekarang? Cek daftar ini