Apakah Minum Air Lemon Bisa Mengurangi Berat Badan?

Apakah Minum Air Lemon Bisa Mengurangi Berat Badan?
ISTOCK

Tidak sesederhana itu, teman. 

Semakin sering terlihat orang-orang membawa lemon infused water kemana-mana. Di gym, banyak perempuan dan laki-laki yang datang dengan menenteng air lemon dalam botol super gede. Konon, infused water ini dipercayai mampu membantu mengurangi berat badan (Gisele Bundchen, Beyonce, Martha Stewart, Naomi Campbell, Gwyneth Paltrow, dan Miranda Kerr, sederet selebriti yang terobsesi). Simpatisan garis keras lemon infused water mengklaim bahwa air tersebut membilas racun-racun di dalam sistem, mengurangi selera makan, dan melakukan sesuatu terhadap proses pencernaan tubuh yang akhirnya mencegah penyerapan lemak.

Hah... enaknya, jika saja segalanya sesederhana itu.

Dalam sebuah artikel di Time, disinyalir bahwa histeria ini kemungkinan besar berasal dari sebuah studi di Jepang yang menghubungkan polyphenols—mikronutrisi dengan antioksidan—dengan berkurangnya berat badan dan meningkatnya metabolisme. Tim studi ini mengatakan bahwa memang mungkin polyphenols dari lemon tersebut menstimulasi liver memproduksi enzim yang menghalangi penyerapan makanan berlemak. 

Sayangnya, ada banyak isu dari optimisme super tinggi itu. Pertama, objek penelitian tersebut adalah tikus, bukan manusia. Dana Hunnes, seorang ahli gizi dari University of California, Los Angeles, Medical Centre, mengatakan tidak ada bukti meyakinkan antara lemon water dan penurunan badan pada manusia. 

Masalah lain: dalam studi tersebut tikus mengonsumsi makanan yang penuh dengan kulit lemon (bagian yang paling banyak mengandung polyphenols).  Yep, yep... memang banyak orang yang memasukkan kulitnya ke dalam air, tapi jumlahnya sama sekali tidak ada ekuivalen dengan yang dimakan tikus. Bahkan nih, walaupun kamu rajin banget menambahkan banyak kulit ke dalam air minum, asam di dalamnya bisa menimbulkan kerusakan serius pada gigi

Tapi, tapi kan lemon banyak mengandung pectin, serat yang dikaitkan dengan berkurangnya berat badan? "Pectin bisa merendahkan LDL atau kolesterol buruk dan memiliki manfaat anti-inflamasi, mencegah penyerapan lemak, tapi kebanyakan pectin ditemukan di daging atau intisari buah, bukan jusnya. Jadi, kamu harus makan keseluruhan buah untuk menikmati manfaatnya, dan sepertinya sulit dilakukan setiap hari," kata Bahram Arjmandi, seorang profesor nutrisi di Florida State University. 

Meski begitu, air lemon bisa membantu mengurangi berat badan secara tidak langsung. Pasalnya: berfungsi sebagai pengganti air putih biasa (terutama bagi mereka yang tidak berselera melihat bentuk minum air putih) dan membuat orang tetap terhidrasi, sehingga tidak mengartikan haus = lapar. Selain itu, "dehidrasi juga bisa memperlambat metabolisme, yang dalam jangka panjang bisa berakhir pada kenaikan berat badan," kata Elizabeth Dejulius, seorang ahli gizi.

Intinya, tidak semua ahli setuju bahwa air lemon bisa mengurangi berat badan. Bahram bahkan menganggap ini seperti placebo effect. Akan tetapi, tidak ada salahnya meminum air ini—dibandingkan soda atau jenis minuman tak sehat lainnya!