Jika Kamu Hanya Bisa Makan Satu Sayur Hari Ini, Pastikan Ini Ada di Piringmu

Jika Kamu Hanya Bisa Makan Satu Sayur Hari Ini, Pastikan Ini Ada di Piringmu
ISTOCK

Mungkin tidak Instagrammable, tapi kekuatannya super.

Pola makan sehat seharusnya sederhana. Iya 'kan? Namun, ada begitu banyak filosofi makan plus diet yang memborbardir sehingga membuat status kita dengan makanan: rumit. Tidak heran ketika ada ahli yang membocorkan rahasia hidup sehat yang mudah dan masuk akal—kita langsung berhenti (sejenak) mengunyah dan memasang kuping baik-baik. 

'Brokoli adalah penyelamat hidup," kata Rangan Chatterjee, seorang dokter dan penulis buku The Four Pillar Plan, kepada The Daily Mail. Menurutnya, sayuran yang rendah hati ini adalah sayuran terbaik untuk pencernaan, imunitas, dan kesehatan jantung. Selain itu (ini yang harus digarisbawahi): jika kamu harus makan hanya satu sayur, brokoli adalah pilihan terbaik. "Oleh karena sayuran ini melalui usus kecil, sayuran ini membantu menyeimbangkan sistem kekebalan," jelasnya. Kemudian, serat dari brokoli yang tidak bisa dicerna mengalir ke usus besar, yang merupakan bagian terakhir dari usus dimana sebagian besar [bakteri] pencernaan hidup... [Bakteri pencernaan ini] akan mulai menyantap serat dan membuat rantai pendek asam lemak. Rantai pendek asam lemak ini penting untuk kesehatan usus," yang membantu memelihara bakteri pencernaan yang sehat, usus, dan merevitalisasi sistem kekebalan tubuh. 

Chartterjee percaya bahwa "makanan yang kita konsumsi memiliki dampak yang besar terhadap bakteri pencernaan tersebut, dan bakteri tersebut berperan besar dalam sistem kekebalan." Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa, "Hampir 70% aktivitas sistem kekebalan terjadi di pencernaan. Di dalamnya terjadi tiga interaksi: makanan pilihanmu, bakteri pencernaanmu, dan sistem kekebalanmu." Dengan kata lain, mengonsumsi brokoli adalah cara tepat untuk memberi makan bakteri "sehat" di dalam pencernaan, yang akhirnya memberikan dampak positif saat ingin menjaga berat badan, dan mencegah makan berlebihan. 

Oh, oh, untuk yang belum tahu, brokoli ini juga merupakan sumber vitamin K dan C, zat besi, magnesium, potassium, zinc, serat, folate (penting untuk memproduksi dan menjaga sel-sel baru di tubuh), dan masih banyak lagi. Nah, agar semua nutrisi tersebut didapatkan dengan maksimal, rekomendasi cara masaknya: dikukus, dipanggang, stir-frying, atau bahkan menggunakan microwave. Bagaimana kalau direbus? Metode memasak ini akan melucuti 90% nutrisi bermanfaat yang ada di dalamnya. Jadi, tolong hargai dan perlakukan brokoli dengan baik!