Makanan Ini Membuat Suasana Hati Lebih Baik. Dijamin.

Makanan Ini Membuat Suasana Hati Lebih Baik. Dijamin.
ISTOCK

Bahkan Hulk pun (mungkin) bisa menjadi lebih kalem.

Bagaimana kondisi hatimu saat bangun tadi pagi? Kesal karena ternyata sudah pagi dan berarti harus mulai siap-siap untuk bekerja dan mengarungi jalan yang semakin hari semakin menggila? Dan setelah di kantor, suasana hatimu sudah mendung makin kelam karena ternyata bos lagi sensitif dan memintamu untuk menyelesaikan pekerjaan yang deadline-nya masih tiga hari lagi! Berita baiknya, untung kamu bukan Hulk! Tidak bisa dibayangkan jika kamu memiliki kekuatan super mahluk hijau tersebut. Daripada marah dan merutuk-rutuk (tidak akan membuat tugasmu selesai), lebih baik nih, buru-buru mencari makanan ini (minta teman atau lihat di bawah kolong meja) dan masukkan ke dalam mulut. Karena, dijamin, hatimu membaik—dan warna kulit hijaumu berangsur-angsur kembali normal. 

1. KELAPA

Beruntunglah ketika di Indonesia: bisa menikmati buah kelapa dengan mudah. Pasalnya, saat ini di Eropa sana stok kelapa sangat, sangat terbatas, bahkan cenderung langka. Yep, berkat banyak selebriti (Rihanna dan Jessica Alba, misalnya) yang menenteng air kelapa kemana-mana, permintaan terhadap buah ini semakin meningkat. Tidak heran sih, karena manfaat buah ini banyak sekali, mulai dari dagingnya, airnya, bahkan aromanya! Dalam sebuah studi di Columbia University terlihat bahwa tekanan darah orang yang menghirup aroma kelapa lebih cepat stabil setelah melakukan suatu tugas yang berat. Aromanya bisa mengerem reaksi “fight or fight” alami, dan memperlambat detak jantung.  Dari hal itu, para peneliti berspekulasi bahwa menghirup aroma kelapa bisa menenangkan kita ketika sedang stres. 

2. COKELAT

Ini sudah bukan rahasia lagi, banyak yang bilang cokelat bisa membuat kita bahagia dan mengubah suasana hati menjadi lebih baik. Ternyata dengan memakan dark chocolate setiap hari selama dua minggu dapat mengurangi hormon stres, kortisol. 

3. KARBOHIDRAT

Eh, maksudnya? Percaya atau tidak, karbohidrat tidak akan membuat berat badanmu membumbung tinggi tak terkendali (asal dalam jumlah yang moderat) dan bisa meningkatkan mood. Dalam sebuah studi yang diterbitkan di Archives of Internal Medicine, orang-orang yang selama setahun mengikuti diet rendah karbohidrat mengalami lebih banyak depresi, kegelisahan, dan sering marah diibandingkan dengan yang tidak.

4. KOPI

Mungkinkah ini yang menjadi alasan, kenapa makin banyak warung kopi yang hadir di sekeliling kita? Ternyata, kopi bisa meningkatkan kejernihan dan konsentrasi mental. Tapi sebaik-baiknya kopi tetap harus diwaspadai: terlalu banyak kafein justru bisa membuat ngidam, depresi, insomnia, mood swings, dan kurang konsentrasi. Jadi, pastikan kamu menggunakan kopi organik, bukannya susu atau krim. INGAT 1 CANGKIR KOPI MENGANDUG 120mg KAFEIN. Dan, usahakan untuk meminum kopimu saat level kortisol menurun—kebanyakan orang antara jam 9.30 dan 11.30—agar efek memompa dan menaikkan energi dari kafein lebih terasa. 

5. ASPARAGUS

Dalam sebuah adegan di serial Silicon Valley, seorang pelayan restoran bertanya kepada Peter Gregory, apakah dia menikmati asparagusnya. Jawaban Peter: "Saya memakannya bukan karena enaknya, tapi karena manfaatnya." Yep, sayuran ini memang hebat. Asparagus merupakan salah satu sumber triptofan nabati terbaik yang bisa membantu menciptakan serotonin yaitu salah satu mood neurotransmitter utama otak. Semangkok sup asparagus juga membuatmu lebih bahagia berkat kadar folat yang tinggi yang terkandung di dalamnya. 

6. KACANG

Almond, kacang mete, dan hazelnut merupakan kacang-kacangan yang semuanya mengandung magnesium yang tinggi. Magnesium berperan penting dalam mengubah gula menjadi sumber energi, serta dipenuhi serat untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil. Alhasil, mood-mu pun lebih stabil.

7. TEH JAHE

Lupakan kopi dan gantilah dengan segelas teh jahe. Kopi memang hebat, tapi secangkir teh jahe yang dipenuhi dengan antioksidan dan nutrisi yang akan membuatmu lebih semangat.