Teh Ternyata Membuatmu Lebih Kreatif dan Ini Metode Penyajian yang Tepat

Teh Ternyata Membuatmu Lebih Kreatif dan Ini Metode Penyajian yang Tepat
ISTOCK

Pakai susu atau tidak?

Lupakan air putih—atau mungkin kopi—untuk mendorong sel-sel kreatif di dalam otakmu lebih aktif dan ceria. Sebuah penelitian yang dilakukan di negeri Tiongkok menyimpulkan bahwa teh (yep, teh) ternyata lebih berguna saat kamu membutuhkan dan mencari ide. Dalam jurnal Food Quality and Preference, Yan Huang, dari Departemen Ilmu Psikologi dan Kognitif di Universitas Peking, mengilustrasikan bagaimana 50 partipasipan penelitian memiliki performa lebih baik ketika "mencoba mencari nama keren untuk sebuah bar mie", (dan menyelesaikan tugas lainnya), ketika disajikan secangkir teh dibandingkan segelas air. Namun, sepertinya yang kita tahu ada begitu banyak cara menyajikan segelas teh, manakah yang paling tepat agar kehebatan di dalamnya terserap sepenuhnya oleh tubuh—dan otak? Berikut beberapa tips:

1. Teh dengan Campuran Daun dan Batang

Theanine, satu jenis asam amino, merupakan faktor utama yang membuat kita rileks saat menikmati teh. Banyak fungsinya, termasuk mengurangi kecemasan, baik untuk tekanan darah tinggi, dan mencegah Alzheimer. Dan ternyata ada lebih banyak theanine di dalam batang dibandingkan daun. Kesimpulannya: teh murah, lokal, dan merupakan campuran daun dan batang, lebih bernilai dibandingkan dengan teh impor, mahal yang hanya membangga-banggakan daunnya. 

2. Dengan Susu atau Teh Hitam?

FYI, teh mengandung antioksidan 10 kali lebih banyak daripada buah atau sayur, dan... faktanya beberapa studi memperlihatkan bahwa susu mengurangi keberadaan biologis antioksidan di dalam teh. Namun... ada juga yang bilang: tidak ada bedanya —dikasih susu atau hitam. Kesimpulannya: sesuaikan dengan seleramu. 

3. Mari Minum Teh Hijau

Warnanya memang berbeda-beda (hitam, putih, dan hijau) tapi semua berasal dari satu tumbuhan yang sama: Camellia sinensis. Perbedaanya: waktu panen dan level oksidasi. Catechins (yang dikaitkan dengan kesehatan kardiovaskular dan menjaga berat badan), ada di semua teh tapi levelnya dipengaruhi oleh proses oksidasi. Jadi, pada teh yang tidak teroksidasi, yakni hijau dan putih, kandungan catechins berada di level tertinggi. Kesimpulannya: mari minum teh hijau. 

4. Rendam Selama Tiga Menit

Dibutuhkan 20 menit agar 80% senyawa hebat tersebut—catechin, theanine, dsb—terekstraksi dengan baik. Tidak yakin bisa minum teh yang kantongnya direndam selama itu di dalam gelas karena... eww! Solusinya, diamkan kantong teh selama dua sampai tiga menit, ketika 60% catechin dan 80% theanine akan terabsorpsi. Kesimpulannya: selamat minum teh!