Gatal Jika Terkena Air, Wanita Ini Derita Penyakit Langka Usai Melahirkan

Wanita Ini Derita Penyakit Langka Usai Melahirkan
Cherelle dan Anaknya (mirror.co.uk)

Usai melahirkan, tubuh wanita ini selalu merah dan gatal-gatal jika terkena air. Penyakit apa yang sesungguhnya dideritanya?

Alergi kacang-kacangan, debu, asap kendaraan, hingga udang, sepertinya sudah sering kita dengar. Namun bagaimana jadinya, jika kamu menderita penyakit langka, yaitu alergi terhadap air?

Ibu muda bernama Cherelle Farrguia (27), menemukan dirinya menderita penyakit langka bernama aquagenic urticaria, sebuah kondisi yang menyebabkan tubuhnya memerah dan gatal-gatal saat terkena air.

Dilansir dari Wales Online, kondisi itu terjadi usai dirinya melahirkan sang putri pertama. Wanita yang tinggal di Cardiff itu mengatakan, "Aku sempat bergabung dengan grup FB dan menemukan kebanyakan wanita yang mengalami alergi serupa. Mereka bisa sembuh, berbanding terbalik denganku yang semakin parah."

Cherelle dan Anaknya (mirror.co.uk)
Cherelle dan Anaknya (mirror.co.uk)

Aquagenic urticaria merupakan penyakit langka yang sangat jarang ditemukan, bahkan penyebab pastinya pun belum diketahui hingga kini. Para dokter juga belum menemukan perawatan yang tepat serta obat untuk penyakit tersebut.

Baca juga: Lewat Cara Sederhana, Ibu Ini Sembuhkan Kecanduan Gadget Pada Anaknya

Cherelle mengungkapkan bahwa setidaknya butuh waktu hingga enam bulan bagi dokter untuk mendiagnosis kondisinya. "Butuh waktu lima hingga enam bulan saat akhirnya dokter mengatakan alergi apa yang ku alami."

Kondisi itu pun membuatnya tak bisa keluar rumah saat hujan deras, berenang, maupun mandi. Tapi hal itu tak berpengaruh saat ia minum air.

Alergi Air yang Dialami Cherelle (mirror.co.uk)
Alergi Air yang Dialami Cherelle (mirror.co.uk)

"Pada awalnya itu sangat sulit. Aku sangat kecewa memikirkan beberapa kemungkinan yang akan terjadi, seperti saat aku pergi liburan dan tak bisa pergi ke kolam renang," ungkapnya dilansir dari Mirror Online.

Namun seiring berjalannya waktu, ibu muda yang kini sedang mengandung anak keduanya itu mulai bisa beradaptasi. Tak hanya itu, ia juga telah mengatasi depresi pascanatal dengan bantuan keluarga dan profesional, serta mulai 'percaya diri' dengan kondisi yang dialaminya.

"Aku tak tahu apakah kondisi itu akan sembuh atau justru kembali saat anak keduaku nanti lahir. Jadi aku sudah mempersiapkannya." ujarnya.

Selanjutnya: Berjuang melawan obesitas memang tak mudah. Selain menjaga kondisi kesehatan dengan ketat, kita juga harus melawan cibiran dari orang-orang.