5 Alasan Aneh Seseorang Bisa Jatuh Cinta Padamu

5 Alasan Aneh Seseorang Bisa Jatuh Cinta Padamu
ISTOCK

Stupid Cupid.

Kamu mungkin tidak bisa memaksa seseorang jatuh cinta kepadamu—tapi kamu bisa membuatnya penasaran dan ingin bertemu lagi, lagi, dan akhirnya jatuh cinta. Dan bisa saja pertemuan kalian bukan 'cinta pada pandangan pertama', tapi menurut penelitian yang dikompilasikan oleh Business Insider, jatuh cinta dipengaruhi oleh beberapa faktor yang ada terkait erat dengan minat seseorang dan bahasa tubuh. Meskipun mayoritas studi dilakukan pada pasangan heteroseksual, hasil-hasilnya bisa diaplikasikan pada semua pasangan, terlepas dengan gender atau orientasi seksual. Berdasarkan penelitian-penelitian tersebut, jika kamu melakukan ha-hal berikut, seseorang akan kelepek-kelepek denganmu. 

1. Jual-jual Mahal, Jinak-Jinak Merpati 

Alasan paling basi, tapi sebuah studi di tahun 2014 memperlihatkan berakting pura-pura tidak tertarik bisa meningkatkan daya tarikmu. Akan tetapi, penelitian ini juga menemukan sisi negatif dari metode ini, yakni membuat orang tidak suka padamu. Eh, jadi? Well, bukan cintanya namanya jika tidak membuat pusing dan bingung!

2. Memaksimalkan Tangan 

Para ilmuwan meneliti laki-laki dan perempuan yang berpartisipasi dalam sesi-sesi kencan kilat yang diadakan sebagai bagian dari sebuah penelitian di tahun 2016 untuk mengetahui sejauh apa komunikasi non-verbal bisa mempengaruhi rasa ketertarikan seseorang. Suprise, surprise... penelitian ini menemukan bahwa kemungkinannya dua kali lebih besar orang-orang tersebut ingin berkencan lagi dengan seseorang yang menggunakan gerakan tangan dibandingkan yang duduk membisu.

3. Misterius 

Terdengar norak, tapi sepertinya orang akan lebih suka padamu ketika mereka tidak tahu apakah kamu suka dia atau... meh. Sebuah studi meminta para perempuan melihat foto-foto para pria yang telah melihat Facebook mereka. Para peneliti membocorkan kepada grup pertama wanita bahwa pria tertentu sangat kesemsem kepada profil mereka; kepada grup kedua bahwa para pria menilai mereka standar; dan kepada grup ketiga tidak diberitahukan apakah pria tertarik dengan mereka atau tidak. Hasilnya: para perempuan lebih menyukai pria yang tidak jelas apakah mereka tertarik atau tidak. Well, memang ada 'sesuatu' dengan laki-laki yang tidak jelas, bukan begitu? 

4. Peduli Lingkungan 

Segala jerih payahmu untuk selalu mengingat membawa tote bag dan menghindari kantong plastik itu ada manfaatnya. Sebuah studi dari tahun 2016 menyimpulkan bahwa pria dan wanita yang membeli produk-produk ramah lingkungan dianggap lebih menjanjikan untuk hubungan jangka panjang. Di sisi lain, mereka yang membeli barang-barang mewah dinilai atraktif secara fisik dan lebih untuk komitmen jangka pendek. 

5. Sama Persis

Tidak ada yang namanya "opposites attract", paling tidak begitu kesimpulan penelitian bertahun-tahun

"Para pasangan yang memiliki bawaan yang sama, seperti kepribadian, cenderung merasakan hal yang sama dalam kehidupan sehari-hari," kata Gian Gonzaga, kata peneliti yang mempelajari para pasangan yang bertemu di eHarmony. "Hal ini membuat para pasangan lebih mudah mengerti satu sama lain.