Apakah Ada Gunanya Tidur Lagi dengan Mantan?

Apakah Ada Gunanya Tidur Lagi dengan Mantan?
ISTOCK

Jawabannya mungkin membuatmu terkejut.

Kamu pasti tahu arti  kata "tidur" di sini. Pastinya, tidak hanya mengobrol semalam suntuk dengan hanya ditemani Netflix dan teh. 

Kamu atau seseorang yang pernah kamu kenal mungkin pernah berada dalam situasi tersebut: berhubungan seks dengan mantan. Setelahnya mungkin merasa bersalah, panik, bingung, sedih—atau senang (atau hamil). Intinya, rumit. Rumit level algoritma Instagram. Benar 'kan?

Akan tetapi sebuah studi yang diterbitkan di jurnal International Academy of Sex Research, mengatakan bahwa kita mungkin sedikit lebay dalam hal ini. Bahkan, disimpulkan bahwa hubungan seks dengan eks memiliki manfaat bagi mereka yang sedang bangkit dari patah hati. 

Begini kronologi mereka menemukan kesimpulan ini: para peneliti bertanya kepada 113 orang yang baru putus dengan pasangan untuk menuangkan ke sebuah diari selama hampir satu bulan tentang segala perasaan, emosional positif/ negatif, pemikiran dan tindakan (apakah melakukan kontak) mereka terhadap mantan setelah berpisah . Sebulan berikutnya, kondisi para partisipan dicek lagi. 

Hasilnya, seperti yang dituliskan oleh mindbodygreen, mereka yang tidur dengan mantan mengaku menjadi lebih bergantung secara emosional kepada eks, akan tetapi kebergantungan itu tidak ada hubungannya dengan kesedihan, pemikiran-pemikiran intrusif, perasaan negatif yang mereka rasakan setiap hari. Pada prinsipnya, berhubungan seks lagi dengan mantan (tiap hari, setelah dua bulan berpisah) tidak memiliki efek pada proses memulihkan diri. Sebaliknya, malah meningkatkan perasaan positif setelahnya. 

Ah. 

Meski studi ini tidak menjelaskan apa motivasi seseorang berhubungan intim dengan pasangannya, dan mengapa mereka senang setelahnya, penulis studi ini berhipotesa bahwa keinginan untuk tetap berhubungan kemungkinan besar bertentangan dengan keinginan untuk mengakhiri hubungan. 

"Atau bisa jadi [mereka] sama sekali tidak merasakan konflik," peneliti menuliskan. "Bisa jadi mereka yang memilih untuk berhubungan seks dengan mantan tidak begitu ingin mengakhiri hubungan sehingga tidak mengalami konflik saat melakukannya. Untuk individu-individu ini, tetap mempertahankan hubungan dengan melakukan aktivitas seksual dengan mantan bisa jadi secara umum adalah pengalaman yang positif." 

Jadi, apakah ini berarti tidur dengan eks baik untukmu? Para peneliti tidak memberikan jawaban yang pasti, tapi mereka percaya bahwa ini bisa sebuah masukan bahwa perasaan tidak enak atau tuduhan menyakitkan terhadap mereka yang melakukan ini pada dasarnya berlebihan. 

Saran dari mindbodyandgreen: ini hidup, terkadang hati punya kemauan sendiri yang tidak bisa dikontrol. Lalu, jangan terlalu panik atau malu jika kamu tidur dengan mantan. Dan bukan berarti ketika kamu melakukan ini, kamu tidak bisa move on. Hal terbaik lain yang bisa dilakukan adalah bertanya kepada diri—dan menjawab dengan jujur—kenapa kamu tidur dengannya dan apakah kebutuhanmu terpenuhi dengan cara ini. "Dan jangan menghakimi apa pun jawabanmu itu. Dan pastikan kamu meningkatkan rasa sayangmu kepadanya, melebihi sebelumnya. Apakah hal ini juga baik untuk mereka dan memenuhi kebutuhan mereka? Bertindaklah dengan hati yang baik dalam segala situasi—baik kepada mantan dan dirimu sendiri." 

Selanjutnya: