Efek Simalakama Media Sosial: Dapat Merusak Hubungan

Efek Simalakama Media Sosial: Dapat Merusak Hubungan
ISTOCK

Alih-alih tambah cinta, malah bikin kesal. 

Belum lengkap rasanya jika belum posting kegiatan sehari-harimu di media sosial, baik itu Path, Facebook maupun Instagram. Apalagi jika kamu sedang bersama pasangan tersayang, rasanya semua momen ingin di-share agar dunia tahu. Namun tahukah kamu, bahwa penggunaan media sosial juga dapat mengganggu jalannya hubungan? Baca terus untuk tahu lengkapnya.

  • Terlalu sering update soal hubungan.

Pertama-tama, kamu harus tahu dulu – apakah pasangan kamu OK dengan detail hubungan kalian dipampangkan di publik melalui media sosial? Sekalipun dia tak masalah, pertimbangkan juga privasinya ketika posting sesuatu tentang hubungan kalian. Juga, ada baiknya pasangan menentukan batasan-batasan tentang apa yang boleh dan tidak diunggah.

  • Memancing rasa cemburu.

Banyak penelitian yang menunjukkan kuantitas posting di media sosial dapat membuat pasangan merasa cemburu, karena tahu lebih banyak soal perilaku pasangannya sehingga kecurigaan pun makin besar. Pamer bikini baru atau selfie dengan baju off-shoulder? Bisa-bisa si dia berpikir kamu hanya cari perhatian.

  • Marah-marah di media sosial.

Jika muncul perselisihan, jangan emosi dan mencurahkannya di media sosial. Belum tentu pasanganmu merasa nyaman, dan tidak patut pula urusan pribadi kalian menjadi konsumsi publik.

  • Bersikap posesif.

Kamu bisa mengetahui banyak hal tentang pasangan lewat media sosial – termasuk juga siapa saja yang berinteraksi dengannya. Cemburu melihat ada perempuan lain yang berkomentar di feed Instagram si dia? Jangan bersikap berlebihan dan langsung berasumsi. Tanyakan secara baik-baik, bila kamu memang sangat ingin tahu.