Si sulung vs si bungsu vs si tengah vs orangtua.
Memahami dan menyadari beberapa efek samping tersebut, Tia menyarankan agar orangtua mulai mengevaluasi pola asuh yang diterapkan. Bisa dimulai dengan:
- Cobalah berhenti untuk membandingkan anak. "Lebih baik orangtua diam atau tidak berbicara daripada keluar kalimat membandingkan anak satu dengan yang lain."
Terimalah anak dengan apa adanya. "Orangtua harus mencoba untuk melihat bahwa setiap anak kita itu unik sehingga mereka memiliki kelebihan masing-masing."
Gantilah kata-kata membandingkan dengan kata-kata pujian. Pujian adalah hal yang membahagiakan bagi anak. Sekecil apapun usaha yang ditampilkan anak untuk berubah, berilah pujian, bukan membandingkannya dengan saudara. "Jangan pelit untuk memberi pujian kepada anak karena pujian tersebut akan membuat anak percaya diri dan diharapkan akan bisa mengulang perbuatan baik tersebut."