5 Makanan Paling Efektif Membakar Lemak

5 Makanan Paling Efektif Membakar Lemak
ISTOCK

Silakan masukkan ke dalam folder "pengetahuan super penting" dalam diari dietmu.

Bla bla bla, metabolisme, berat badan, bla bla bla, lemak, bla bla nutrisi. Bla bla bla, detoks, bla bla bla berat badan. Bla bla blla diet, kalori, bla bla makanan sehat. Bla bla bla tanpa menderita. Bla bla bla berkurang ber—apa, sih ini? Oh, sudah tidak sabar ya, membaca artikel ini karena sedang ingin mengurangi kalori dan lemak yang berlebih? Kalau begitu, tanpa pendahuluan panjang lebar, silakan. 

1. CABAI MERAH

Kita mulai daftar ini dengan sesuatu yang tidak mungkin absen dari piring kebanyakan orang Indonesia: cabai (yep, ini cara penulisan yang benar menurut KBBI). Ini adalah berita baik untuk mereka yang makan cabai dengan ayam. Di dalam cabai, terdapat kandungan vitamin A, C, B6 yang tinggi, selain itu juga ada potassium. Oh, satu hal yang ditemukan di dalam cabai yang membakar lemak adalah capsaicin, yang memiliki kekuatan termogenik yang menyebabkan tubuh membakar kalori lebih banyak sampai 20 menit setelah dikonsumsi. Plus, beberapa antioksidan dan peningkat serotonin (bahan kimia penyebab suasana hati bagus) alami. Well, tidak heran temanmu mendadak bergairah dan mulutnya lebih mudah terbuka lebar setelah makan sambal. Yep, dia kepedasan. 

2. TOGE

Ah, si rendah hati dan sayuran yang sering disepelekan ini ternyata memiliki kekuatan "supernatural" yang sangat berguna. Kaya akan serat, toge juga mempunyai deretan manfaat untuk kesehatan: tinggi vitamin A, B, C dan E; mineral-mineral berguna seperti kalsium, potassium, dan zat besi. Oh, oh, juga mengandung alkaline yang secara otomatis akan menyemangati tubuh untuk membersihkan diri (detoks) dan membakar lemak. Oke, tambahkan lebih banyak toge ke... mi instan. Yaaah!

3. ALPUKAT

Yeah, yeah, buah (atau sayur, ya?—secara teknis adalah buah) ini memang sumber lemak. Namun yang kita bicarakan di sini adalah lemak baik, lebih tepatnya mono-unsaturated fats di dalam alpukat bisa mengaktifkan hormon-hormon pembakar lemak dan pada saat yang bersamaan menjadi sumber energi yang baik ketika berolahraga. Istilahnya, sama seperti dalam skenario film super hero vs penjahat—dibutuhkan lemak baik untuk membasmi lemak jahat. Ibarat Captain Marvel, kekuatan alpukat tidak hanya sebatas itu. Buah ini mengandung mannoheptulose, sejenis gula yang menumpulkan pelepasan insulin dan mendorong penyerapan kalsium, dua kunci penting dalam mengurangi lemak. Juga, penuh dengan antioksidan, rendah kalori dan kaya vitamin. Menurut sebuah studi, para partisipan yang mengonsumsi hanya setengah alpukat segar saat makan siang dilaporkan mengalami pengurangan nafsu ingin makan lagi. (Alami, bukan seperti lolipop yang diiklankan oleh Kim Kardashian.) 

4. TEH HIJAU

Warna hijau memang menyenangkan dan hebat, ya. Termasuk teh hijau. Mulai dari mana saat membicarakan teh ini? Pertama, nutrisi dan kafein rendah di dalamnya bermanfaat menyehatkan fungsi otak, menahan diri makan kesetanan, dan meningkatkan suasana hati serta membakar lemak. Kedua, mengurangi radikal-radikal bebas di dalam tubuh dan merendahkan resiko terkena kanker. 

5. TELUR

Kita turut prihatin dengan mereka yang alergi telur—atau vegan. Lemak Omega-3 meningkatkan sensivitas insulin sehingga secara natural mengikis lemak di sekitar perut. Sumber protein paling sempurna, telur mengandung sembilan asam amino esensial dan polyunsaturated fats yang secara alami mampu mengurangi inflamasi dengan menekan produksi enzim-enzim yang mengauskan tulang rawan di dalam tubuh. Pastikan membeli telur yang berkualitas bagus (baik metode pemeliharaannya sampai produsennya) agar semua nutrisi tersebut didapatkan dengan maksimal.

6. KENTANG MANIS

Tidak semua makanan yang memiliki embel "manis" harus dihindari, salah satunya adalah kentang manis (ayo, buah atau sayuran—dari sisi nutrisi termasuk dalam golongan sayuran, tapi secara botani dikategorikan buah berkat bunga dan buahnya). Salah satu makanan anti-inflamasi terbaik di dunia, kentang manis dipenuhi dengan serat, vitamin, dan mineral. Pernah mendengar istilah karbohidrat kompleks? Yep, buah/sayuran ini adalah salah satu contohnya, rendah glycemic index carb, kaya akan vitamin B6 dan C, juga beta-carotene, manganese untuk melawan inflamasi. Beberapa penelitian menyatakan bahwa kentang ini bisa mengaktifkan hormon adipnectin, yang berfungsi memobilisasi lemak di tubuh. Minta kentang manisnya satu porsi.