Namanya juga manusia biasa.
Mungkin memang kamu adalah seorang beauty enthusiast yang tahu banyak tentang kecantikan (thanks to Google dan pengalaman pribadi). Namun, karena status kita masih manusia biasa, tetap saja pasti pernah salah kaprah. Ini mungkin akan membuat perasaanmu lebih baik: si genius Isaac Newton (yep) saja pernah melakukan sebuah kesalahan matematik (yep, kesalahan ini baru diketahui 300 tahun setelah penemuan). Jadi, intinya tidak ada yang kebal, yang paling pintar pun tetap bisa berbuat salah, terutama beauty-savvy. Nah dalam hal kecantikan, Webmd menuliskan beberapa kesalahan yang sering (sadar/tidak) kemungkinan kita lakukan—bisa jadi setiap hari.
1. Berenang dengan Rambut Kering
Webmd menuliskan bahwa air kolam renang mengandung bahan-bahan kimia yang bisa merusak rambut. Ibaratnya nih, rambut adalah spons: jika dibasahi sebelum berenang, tidak akan meresap air sebanyak jika kondisinya kering. Dan jangan lupa untuk membersihkan rambut langsung setelahnya; disarankan menggunakan after-swim shampoo.
2. Terlalu Sering atau Terlalu Jarang Keramas
Kita semua tahu kenapa harus keramas: untuk membersihkan kotoran dan minyak di kulit kepala. Namun, saking bersihnya, kita terlalu sering keramas yang mengakibatkan rambut kering dan kusam. Terlalu jarang keramas? Kamu pasti tahu apa yang akan terjadi dengan rambutmu. Mayoritas ahli percaya bahwa sebaiknya menunggu dua sampai tiga hari untuk keramas lagi. Jika ragu, coba tanya tukang salon langgananmu. Dan jangan lupa pakai kondisioner pada ujung-ujung helai rambut (bukan kulit kepala) agar rambut sehat dan halus.
3. Menggosok Wajah dengan Semangat 2018
Kamu baru saja berjalan kaki selama 15 menit, mengarungi jalanan yang super macet dan berpolusi. Lalu berpikir, 'ah wajah ini harus digosok sekuat tenaga agar semua kotoran lepas." Asal tahu saja, satu-satunya gerakan yang dibutuhkan oleh kulitmu adalah pijatan lembut ujung tangan dan pembersih yang mengandung bahan-bahan aman untuk kulit. Selanjutnya, biarkan produk yang sudah kamu beli dengan harga mahal itu bekerja sesuai dengan janji yang tertulis di kemasan.
4. Menggunakan Terlalu Banyak Produk
Seperti yang dituliskan Webmd: produk-produk wajah yang wajib dimiliki sebenarnya adalah pelembab dan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi. Serum cenderung terlalu mahal dan manfaatnya belum terbukti, sementara toner bisa menyebabkan kulit kering dan iritasi. Untuk kulit berjerawat, disarankan utnuk tidak menggunakan produk beranekaragam yang mengandung salicylic acid dan benzoyl peroxide. Kedua bahan ini bila dikombinasikan bisa menyebabkan iritasi. Lagi-lagi, jika obat jerawat biasa sepertinya tidak membantu masalahmu, jalan terbaik adalah konsultasi dengan dermatolog.
5. Mengorek-ngorek Telinga dengan Cotton Bud
Godaan untuk membersihkan kuping saat dirasa sudah sangat penuh dengan menyambar cotton bud, memang super besar. Dan perasaan senang dan bangga luar biasa setelah mengorek-ngorek dan menemukan secuil kotoran tertinggal di antara kapas putih, sulit dicari bandingannya. Namun, sebenarnya yang sedang kita lakukan adalah mendorong kotoran lebih masuk ke dalam telinga. Kabar yang lebih buruk lagi, bisa saja kamu sedang aktif dalam proyek "merusak gendang telinga." Horor! Jadi kesimpulannya: kita tidak perlu membersihkannya dengan cotton bud atau apapun. Ini salah satu metode DIY yang tidak perlu kamu coba di rumah. Idealnya, tubuh secara otomatis akan membersihkan kotoran tersebut, tapi jika kamu masih merasa terganggu coba bikin janji dengan dokter THT secepatnya.
6. Memilih Deodoran untuk Ketiak Berkuah
Deodoran berfungsi untuk menyamarkan bau—bukan keringat. Jadi, kalau ketiakmu cenderung mudah berkeringat, yang kamu butuhkan adalah antiperspirant, bukan deodoran. Baca baik-baik petunjuk penggunaan agar tahu kapan waktu yang paling tepat menggunakannya, pagi atau malam hari.
