Deteksi Gangguan Kesehatan Lewat Kaki

Deteksi Gangguan Kesehatan Lewat Kaki
ISTOCK

Perhatikan kakimu dan lihat apakah ada tanda-tanda seperti yang tertulis di sini?

Don’t you know your feet are amazing diagnostic tools? Dokter seringkali merujuk pada kaki untuk mendiagnosa penyakit-penyakit yang kamu alami.

Namun kamu tak perlu menjadi seorang dokter untuk memahami apa yang kakimu katakan tentang kondisi kesehatanmu – kamu hanya perlu tahu apa tanda-tanda peringatan yang harus dicari. Jika kamu melihat salah satu dari gejala atau tanda-tanda berikut, you might want to consult your doctor!

Kuku kaki masuk ke dalam dan melengkung

Hal tersebut dapat merupakan tanda anemia. Anemia (kekurangan zat besi) dapat menyebabkan bentuk kuku menjadi agak melengkung seperti sendok hingga ke pangkal kuku. Hal ini disebabkan karena kurangnya jumlah hemoglobin, protein yang kaya zat besi dalam sel darah yang mengangkut oksigen. Kemungkinan lainnya adalah dapat juga karena adanya penyakit paru-paru, jantung, hati, gangguan pencernaan, atau infeksi tertentu.

Kaki sering kram dan kesemutan

Penyebab kram dan kesemutan pada kaki bisa karena berbagai macam hal. Namun, bila kram dan kesemutan pada kaki sangat sering terjadi, hal tersebut dapat menandakan bahwa peredaran darah tidak lancar, terjadi dehidrasi, atau ketidakseimbangan kalium, magnesium, kalsium, dan vitamin D dalam tubuh. Penyebab lainnya juga bisa karena terlalu banyak pekerjaan dan akibat kelelahan otot.

Luka yang tidak sembuh-sembuh

Hal tersebut dapat merupakan pertanda diabetes. Peningkatan kadar glukosa darah dapat menyebabkan kerusakan saraf di kaki, mengganggu sirkulasi darah, dan menghambat proses penyembuhan luka, sehingga luka menjadi tidak sembuh-sembuh, bahkan meluas. Atau, ada kerusakan saraf di kaki yang menyebabkan goresan kecil, luka ringan atau iritasi pada kaki sering kali tidak terasa. Bila tidak langsung diobati, luka-luka pada kaki dapat menyebabkan infeksi.

Kaki dingin

Kaki dingin dapat mengindikasikan adanya gangguan tiroid (hipotiroid). Wanita usia 40 tahun ke atas yang sering mengalami kaki dingin biasanya memiliki masalah gangguan fungsi tiroid, yaitu kelenjar yang mengatur suhu dan metabolisme tubuh. Selain kemungkinan adanya gangguan fungsi tiroid, kaki yang dingin juga dapat merupakan pertanda buruknya sirkulasi (peredaran) darah pada tubuh, anemia, dan terjadi kerusakan saraf di kaki akibat penyakit diabetes.

Kuku kaki tebal, kuning, dan terlihat jelek

Hal tersebut dapat merupakan pertanda terjadinya infeksi jamur pada kaki, yang dapat menjalar sampai ke bawah permukaan kuku. Infeksi ini juga dapat menimbulkan rasa sakit yang bertahan cukup lama. Infeksi tersebut juga dapat semakin meningkat dan menyebar ke semua kuku kaki, hingga ke semua jari kaki. Kuku kaki yang kuning dan menebal juga dapat merupakan pertanda adanya gangguan pada sistem limfatik, masalah paru-paru, psoriasis, atau Artritis Reumatoid.

Mati rasa di kedua kaki

Mati rasa pada kaki dapat merupakan tanda utama terjadinya kerusakan sistem saraf perifer. Kerusakan sistem saraf perifer dapat terjadi karena beberapa hal, namun yang paling sering adalah akibat diabetes dan kecanduan alkohol. Penyebab umum lainnya adalah kemoterapi. Periksakan ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

Kaki tidak bisa diangkat, atau sakit ketika berjinjit

HALAMAN
12