Dos and Dont's Red Lipstick

Dos and Donts Red Lipstick
WOOP.ID

Setiap perempuan bisa memakai lipstik merah! Ini caranya.

Lipstik merah itu klasik, bold, dan versatile. Dengan rambu-rambu pemakaian yang pas, semua orang (yeah, WOOP means you) bisa memakainya dengan sempurna.

  • Pilih nuansa warna yang tepat.

Lipstik merah memiliki beraneka ragam nuansa dan diperlukan waktu dan mencoba berbagai warna untuk menemukan yang tepat. Aturan umumnya adalah bagi pemilik fair skin, disarankan untuk memakai true red, tanpa ada nuansa orange. Untuk yang memiliki medium-skinned, terlihat paling cocok dengan pinkish atau orangey reds. Sementara bagi berkulit gelap, direkomendasikan darker shades atau sport purple atau wine-coloured hues red.

  • Gunakan lip liner.

Intinya, lip liner ini berfungsi untuk “menjaga” lipstik tetap di bibir. Pastikan warna lip liner-nya senada dengan lipstikmu.

Outfit-mu harus merupakan komplementari dari lipstikmu, jika tidak bisa terkesan tacky, trashy, eventragic!  Si merah terlihat keren dengan solid black (LBD atau suit), atau evening gown atau jeans dengan leather bomber jacket serta simple ballet flats.Just don’t overdo reds with animal print! Jika kamu mengenakan sweats, lebih baik mengganti lipstik merah dengan lip-gloss.

Karena warnanya yang mencolok, orang-orang bisa langsung melihatnya bahkan dari jarak 1 km! Praktekkan cara lama tapi ampuh: masukkan satu jari ke dalam mulut dan tutup bibirmu di sekelilingnya, kemudian tarik. Lipstik yang berlebihan sekarang menempel di jarimu dan harusnya sih, kamu aman!

  • No Pink!

Jauhkan segala baju yang berwarna pink saat kamu memakai lipstik merah. This is a red lipstick nightmare: clash of colours and tacky!

  • Tone the Rest Down

Ketika memakai lipstik merah, pastikan riasan wajahmu yang lainnya nggak terlalu heboh. Misalnya, padu padankan lipstik dengan light brown eyeshadows (bukan dark brown atau ungu). Intinya kombinasikan si merah dengan riasan wajah ringan, skin-friendly shades. A little mascara and beige shadow will do.