Hasil Studi: Diet dengan Berpuasa Bisa Memperpanjang Usia

Hasil Studi: Diet dengan Berpuasa Bisa Memperpanjang Usia
Ilustrasi jam weker dan garpu

Mengikuti tren diet yang semakin berkembang, hasil studi terbaru menyebutkan bahwa berpuasa juga bisa menjadi alternatifnya.

Sebuah studi baru menunjukkan bahwa resep memiliki hidup sehat dan panjang umur adalah berpuasa. Yup, teman-teman muslim tentunya sudah tak asing dengan hal ini. Agar lebih jelas, mari simak penjelasannya.

Puasa intermiten, atau yang berarti puasa selama 18 jam atau lebih dalam sehari, kabarnya bisa membantu menurunkan berat badan, melawan penyakit, dan meningkatkan waktu hidup, menurut ahli saraf dari Johns Hopkins Medicine.

Tak Perlu Obat Kurus! Ini 7 Ramuan Tradisional yang Cocok untuk Diet
Tren diet

Ulasan artikel oleh profesor Mark Mattson, Ph.D., yang diterbitkan di New England Journal of Medicine, menyebutkan bahwa tren diet yang populer dalam beberapa tahun terakhir, bisa menjadi rahasia hidup sehat. Salah satunya adalah dengan berpuasa, yang bisa membuat orang lebih panjang umur.

Baca juga: Tak Perlu Obat Kurus! Ini 7 Ramuan Tradisional yang Cocok untuk Diet

Mattson, yang telah mempelajari puasa intermiten selama 25 tahun, menuliskan bahwa semakin banyak bukti menunjukkan puasa dapat memberikan peningkatan resistensi stres, umur panjang, dan penurunan insiden panyakit, termasuk kanker dan obesitas.

Ia juga menambahkan bahwa puasa dapat meningkatkan pengaturan gula darah, dan memberikan efek penekanan yang lebih baik terhadap peradangan dan stres. Mengutip dari studi klinis yang dilakukannya, puasa juga punya manfaat bagi kesehatan otak.

ISTOCK
Diet dengan puasa

Sayangnya, jenis diet dengan puasa intermiten ini tidak untuk semua orang. Beberapa ilmuwan bahkan masih belum memahami sepenuhnya mekanisme speseifik peralihan metabolisme dalam diet.

Meski demikian, Mattson berpendapat bahwa puasa intermiten layak menjadi bagian dari wacana diet arus utama. Ia pun berharap, makalahnya akan memberikan wawasan lebih baik kepada dokter, yang dapat menerukan panduan itu kepada pasien mereka.

Bagi kamu yang masih belum menemukan pola diet yang tepat, mungkin bisa mencoba berpuasa woop ladies. Berniat untuk mencobanya?

Baca: Siasati Kulit Kering Saat Puasa Dengan Perawatan Rumahan

Baca: Ini Kenapa Tidur Bisa Berbahaya Saat Puasa

Baca: Sebabkan Maag Kambuh, Hindari 7 Makanan Ini Saat Puasa