Hemat pangkal kaya. Sesuai dengan pepatah tersebut, Woop ingin memberikan 5 tips dan trik berhemat yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan finansialmu.
Berhemat menjadi salah satu cara untuk mengelola uang. Dengan berhemat, dompet dan tabungan kita akan tetap terisi. Namun ternyata berhemat juga membutuhkan latihan dan keterampilan yang baik, karena tidak semua orang bisa melakukannya. Sama seperti berenang atau bersepeda, berhemat harus dilakukan dari usia dini. Sangat disayangkan tidak semua orang bisa mendapatkan pendidikan finansial sejak kecil. Akibatnya, kesadaran untuk berhemat baru muncul ketika mereka sudah bisa mencari uang sendiri. Sebelum semuanya terlambat, ada tips dan trik yang akan Woop berikan yang bisa digunakan untuk melatih pikiran dalam berhemat.
Dimulai dari Tabungan Berjangka
Apakah kamu termasuk orang yang sulit menabung? Jika iya, sebenarnya ada satu solusi agar kamu tetap bisa menabung yaitu dengan mencoba tabungan berjangka. Setiap bulan tabungan ini akan melakukan auto-debet dari rekeningmu (dengan jumlah uang yang telah ditentukan di awal pembuatan). Biasanya, tabungan berjangka ini baru bisa diambil dalam jangka waktu tertentu, misalnya 1 tahun, 2 tahun, bahkan hingga 20 tahun. Tanpa disadari, kamu sudah memiliki jaminan masa depan dengan rasa aman pada masalah finansial.
Bayar Tunai
Sekarang ini banyak orang yang menggampangkan masalah pembayaran. Semua orang lebih suka menggunakan kartu debit/kredit, dibandingkan harus membayar secara tunai. Padahal, membeli sesuatu dan membayarnya secara tunia dapat mengurangi pengeluran tambahan seperti biaya admin saat kamu membayarnya menggunakan kartu. Tapi bukan berarti membeli sesuatu secara kredit itu tidak akan menguntungkan ya. Terkadang, banyak promo dan diskon yang bisa kamu dapatkan saat membayar menggunakan kartu.
Jangan Impulif
Ingin membeli sepatu keluaran terbaru? Atau mengganti ponsel (padahal ponselmu masih bagus)? Yep, terkadang banyak hal yang diinginkan, tapi kita tidak memikirkan hal-hal yang akan terjadi ke depannya. Sifat impulsif ini harus benar-benar kita hilangkan. Ada baiknya untuk memasukan barang yang kamu beli ke dalam wishlist terlebih dahulu. Jangan biarkan hawa nafsu menguasai dan terus menggodamu untuk berbelanja.
Ketahuilah Penghasilan dan Pengeluaran
Berapakah penghasilanmu? Nah, untuk bisa berhemat tentunya kamu harus mulai bisa menghitung jumlah penghasilan dengan uang yang akan kamu keluarkan. Misalnya, saat kamu ingin membeli sepatu seharga 400 ribu, maka bayangkan berapa lama kamu harus bekerja untuk mendapatkan sepatu itu. Metode ini berguna untuk mengetahui gaya hidup seperti apa yang pas dengan penghasilan yang kamu dapatkan. Karena dengan begitu kamu bisa mengukur kemampuan antara penghasilan dengan pengeluaran yang ada.
Menghargai Diri Sendiri
Berhemat bukan berarti kamu tidak bisa menikmati hidup. Dengan berhemat, kamu bisa menghargai hasil kerja keras dirimu dengan cara yang bijak. Jangan lupa untuk menanamkan dalam diri bahwa berhemat adalah cara untuk menyayangi diri sendiri.
Selanjutnya: utang itu harus dibayar. Tapi bagaimana jika kita tidak bisa membayarnya? Maka dari itu, kenali 6 tanda ini terlebih dahulu.
