Apakah Asuransi Kesehatan dari Kantor Cukup?

Apakah Asuransi Kesehatan dari Kantor Cukup?
ISTOCK

Apakah harus memiliki asuransi lain?

Anak yang masih dalam kandungan sampai dengan umur lima tahun masih memiliki resiko tinggi untuk kesehatan. Contoh biaya yang pasti dikeluarkan sejak bayi lahir, yaitu membutuhkan beberapa kali imunisasi seperti BCG, Hepatitis B, Polio dll. Belum lagi, kalau anak alergi, atau dinyatakan mempunyai kelemahan pada organ tubuh, dan kelainan lainnya. Oleh karena itu peran asuransi dengan adanya rawat jalan sangat penting. Prinsipnya semakin kita menginjak usia tua atau pensiun justru asuransi kesehatan harus semakin premium dengan manfaat yang terbaik. Asuransi kesehatan merupakan pondasi dalam suatu perencanaan keuangan.

Bagaimana menentukan paket yang tepat dan cocok? Bagaimana pula dengan penentuan provider, apakah nama besar menjamin akan cocok dengan kebutuhan kita?

Penjabaran sebelumnya bisa dijadikan pertimbangan dalam menentukan paket yang cocok. Selanjutnya, yang menjadi acuan pemilihan provider yaitu diliat dari riwayat kemudahan dalam proses klaim jika nanti dibutuhkan, serta fasilitas yang diberikan saat proses klaim dilakukan. Atau yang kita kenal, setidaknya adanya sistem pembayaran secara cashless dan reimburse. Jika dihubungkan dengan kebutuhan maka hal utama yang diperhatikan adalah dari segi kemampuan serta kenyamanan yang ingin dirasakan. Cara penentuan paket kesehatan yang cocok dan tepat juga bisa dilhat dari dimana biasanya berobat ketika sakit? Rumah sakit mana yang paling sering dikunjungi ketika berobat? Apa kelas kamar biasanya yang digunakan jika harus dirawat?

Bagi yang memiliki keluarga, seberapa penting memiliki asuransi kesehatan untuk setiap anggota keluarga? Bukankah dengan melakukan ini, biayanya tidak sedikit?

Nah, ini yang menjadi alasan untuk menunda memiliki asuransi kesehatan bagi keluarga, yaitu mahal. Namun, ketika salah satu anggota keluarga masuk dan dirawat di rumah sakit, jika kita hitung-hitung premi yang dibayar akan lebih ringan dibandingkan dengan biaya-biaya yang dibayarkan sendiri.

Hal yang penting diketahui adalah macam-macam produk yang dipasarkan oleh perusahaan asuransi. Pada asuransi kesehatan murni (stand alone) cenderung memiliki premi yang bisa disesuaikan dengan budget keluarga, serta pilihan kelas kamar yang diinginkan. Contohnya, keluarga dengan satu orang anak berusia dua tahun serta orang tua berusia 25 dan 26 tahun, besaran premi sekitar 2jt / bulan di kelas kamar senilai satu juta. Dalam asuransi stand alone terdapat penyesuaian manfaat yang diberikan dengan range kamar tersebut. Namun, hal ini dapat menjadi pertimbangan karena memberikan fasilitas “as charge” (sesuai tagihan), seperti biaya kunjungan dokter umum dengan maksimal satu kunjungan / hari. Mengingat biaya rumah sakit yang tidak sedikit serta cenderung mengalami kenaikan, menjadi sangat penting bagi keluarga untuk memiliki asuransi kesehatan. 

Sebenarnya, dalam hidup ini, apa saja yang perlu diasuransikan? Dan mengapa penting untuk melakukannya?

Pondasi dalam suatu perencanaan keuangan minimal perlindungan atau proteksi yang harus kita miliki adalah Asuransi Jiwa dan Asuransi Kesehatan. Asuransi jiwa menjadi sangat penting jika kita memiliki banyak tanggungan (seseorang yang bergantung hidup terhadap kita). Fungsi dari asuransi jiwa sendiri adalah untuk meng-cover atau menggantikan income / pendapatan kita sampai dengan tertanggung mandiri secara financial. Asuransi jiwa tidak dibutuhkan apabila nilai total harta kita mampu membiayai hidup hingga 20 tahun ke depan dan tidak memiliki tanggungan sama sekali.

Selanjutnya adalah asuransi kesehatan. Karena seberapapun harta yang kita miliki, apabila kita sudah terkena penyakit dengan biaya pengobatan yang tidak sedikit maka aset yang kita miliki akan menjadi bagian dari biaya pengobatan. Level sekunder asuransi dengan kemampuan untuk membayar premi adalah asuransi kebakaran, mobil, dan lain-lain.