May Day! Cara Cerdas Minta Naik Gaji ke Atasan

May Day! Cara Cerdas Minta Naik Gaji ke Atasan
iStock

Yap, 1 Mei selalu diperingatkan sebagai Hari Buruh. Sebagai sesama buruh, yuk minta naik gaji ke atasan. Bingung caranya?

Jangan bingung-bingunglah, Woop punya beberapa rekomendasi cara cerdas dari para ahli agar bisa naik gaji. Namun ada sederet hal yang perlu kamu siapkan. Apa saja ya?

  • Tanggung jawab pekerjaan sudah terpenuhi

Jangan sampai kamu mau ‘perang’ tapi tidak membawa peralatan perang. Kamu harus memastikan telah menyelesaikan semua tanggung jawab dan tugas yang diberikan oleh atasan. Pastikan juga selalu tepat waktu dan mampu memberikan yang terbaik.

Apakah kamu sudah mendapatkan klien baru? Apa kamu membuat proyek dengan menekan dana perusahaan? Jika hal tersebut sudah dilakukan, bersiaplah mengajukan laporan kepada atasan. Pastikan ia menyadari prestasi-prestasi yang telah kamu kerjakan.

img

  • Menunjukkan Prestasi

Jangan hanya mau naik gaji tapi kamu tak menghasilkan apa pun untuk perusahaan. Pastikan memang kamu berhak mendapat kenaikan gaji karena telah berbuat banyak dalam pengembangan perusahaan.

Ketika ingin minta naik gaji, ahli negosiasi Keld Jensen menyarankan membawa berkas pendukung sebagai bukti bahwa kamu telah berprestasi dan menguntungkan perusahaan. Usahakan kamu minta naik gaji di waktu yang tepat misalnya setelah memenangkan proyek kantor. 

  • Ajukan Pertanyaan

Jangan langsung membuat pernyataan ingin kenaikan sekian karena uang cukup sensitif apalagi ketika bos sedang dalam mood tidak bagus. Namun harus dengan cara halus agar atasan tidak terintimidasi.

"Setelah apa yang mungkin saya jelaskan mengenai posisi selama ini, saya berharap kita bisa membuka dialog tentang meningkatkan kompensasi sebesar X persen (gaji lebih tinggi). Bagaimana menurutmu bos?”

  • Gunakan Bahasa yang Tepat

Hindari menggunakan bahasa kurang formal yang membuat atasan tidak suka. Penting memikirkan bahasa yang tepat saat minta naik gaji.

"Pertama, nyatakan penghargaan atas kesempatan bisa bergabung dengan tim dan perusahaan. Beritahukan apa yang Anda telah pelajari, bagaimana Anda tumbuh, dan ceritakan beberapa keberhasilan Anda untuk perusahaan demi mendukung permintaan naik gaji," papar Rachel Kim selaku career strategist di perusahaan SoFi.

Bahasa permintaan naik gaji penting dipelajari terutama oleh perempuan karena lebih didominasi perasaan. Harvard's Kennedy School of Government Professor Hannah Riley Bowles memberi pesan kepada perempuan agar tidak egois dan peduli terhadap orang lain ketika negosiasi gaji. Lebih banyak menggunakan kata kita daripada saya sehingga atasan merasa tidak terintimidasi.

Selanjutnya: bagaimana mengatur uang ketika ingin bisnis, menikah, dan membeli rumah sekaligus? Woop punya saran buat kamu. Baca di sini ya artikelnya...