Ironis?
Perkenalkan aplikasi baru yang akan dirilis Desember nanti: Thrive. Aplikasi kolaborasi antara Samsung dan Arianna Huffington ini berfungsi menonaktifkan ponselmu selama waktu tertentu.
Terdengar biasa. Sepertinya sudah banyak aplikasi dengan kehebatan seperti itu. Bahkan, tanpa mengunduh apapun, di ponsel sudah ada fitur serupa (baca: button off). Namun, menurut pembuatnya, Thrive bekerja secara otomatis. Aplikasi ini akan memonitor seberapa banyak waktu yang kamu habiskan saat mengggunakan berbagai aplikasi, dan menghentikanmu menerima notifikasi untuk periode tertentu. Tujuannya: agar kamu bisa berkonsentrasi pada hal lain yang lebih penting dan mendesak—seperti menyelesaikan tumpukan kerjaan yang sudah diberikan oleh bosmu sejak seminggu yang lalu.
Menurut sebuah penelitian yang dikutip oleh Huffington, rata-rata pengguna ponsel pintar Amerika menyentuh alat tersebut 2,617 kali dalam satu hari. Alias, mereka sudah kecanduan. Dengan aplikasi ini, Huffington berharap, "bisa membantu orang-orang untuk mengontrol hidup dan teknologi mereka—bukan dikontrol oleh hal tersebut."
Sebagai contoh, menurut Huffington, "Jika kamu adalah orangtua, Thrive akan memungkinkanmu menghabiskan waktu untuk anak-anak dan benar-benar hadir." Dengan kata lain, jika selama ini "demi kebahagiaan anak-anak" sepertinya belum cukup mendorongmu untuk menghabiskan waktu bersama mereka, Thrive akan memberikanmu motivasi yang lebih untuk bermain dan mengobrol dengan keluarga. Jadi, semisal kamu sedang berada di dalam sebuah acara keluarga penting, dan teman-temanmu membombardir ponselmu dengan pesan, mereka akan langsung menerima balasan: "in Thrive mode."
Dengan kata lain: orang-orang yang mengalami kesulitan menjauhkan diri dan meletakkan ponselnya akan memberikan otorisasi (dan kepercayaan) penuh kepada ponsel untuk membuat mereka menjauhkan diri dari ponsel. Ngerti 'kan, ya?
Sayangnya, Thrive hanya tersedia untuk pengguna Samsung.
