Hal mengejutkan terjadi, saat seorang wanita berjalan dengan kamera tersembunyi di bra-nya. Ternyata ini yang dilakukan orang-orang.
Eksperiman sosial baru saja dilakukan seorang wanita, untuk membuktikan berapa banyak orang yang kerap menatap dadanya di tengah keramaian. Seperti apa hasilnya?
Whitney Zelig (29) berjalan di jalanan New York dengan kamera tersembunyi di bra-nya, untuk mencari tahu berapa banyak orang yang akan menatap dadanya di jalanan. Betapa terkejutnya ia saat mengetahui hasil tangkapan kamera tersebut dan menemukan sebagian besar orang berjalan sambil menatap payudaranya, entah laki-laki maupun wanita.
Eksperimen sosial ini tidak dibuat bukan untuk mempermalukan orang lain, melainkan untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker payudara. Whitney berharap, hal itu bisa mengingatkan wanita di seluruh dunia untuk melihat dan memeriksa payudara mereka sendiri.
Baca juga: Jurnalis Ini Ketahui Dirinya Derita Kanker Payudara Lewat Siaran Langsung
Melansir dari Mirror Online, dia mengatakan, "Aku sangat terkejut saat melihat videonya, dan tak menyangka para wanita juga ikut memerhatikan payudaraku. Aku senang melakukannya, apalagi banyak respon positif yang ku dapat dari orang-orang."
Tak hanya itu, Whitney yang menyukai humor juga mengatakan bahwa video yang dibuatnya ternyata sangat lucu. "Humor adalah salah satu hal favoritku, dan jika aku bisa menggunakannya untuk meningkatkan kesadaran para wanita akan kanker payudara, aku akan sangat senang," ungkapnya.
Whitney yang bekerja sebagai PR, membuat video tersebut dengan saudaranya Chris dan sahabat mereka CJ Koegel. Sebelumnya, kedua pria itu pernah membuat video serupa pada tahun 2014 untuk meningkatkan kesadaran akan kanker prostat dan akhirnya menjadi viral. Untuk itulah, mereka mencobanya lagi kali ini dengan kanker payudara.
Whitney dan ibunya merupakan pejuang kanker payudara, karena itulah ia menginginkan wanita lain untuk lebih memeriksakan diri mereka sejak dini. "Ini bukan tentang saya, ini tentang meningkatkan kesadaran dan deteksi dini pada semua wanita," tutupnya.
Selanjutnya: Terjebak kemacetan di pagi hari, seorang wanita terpaksa melakukan persalinan di dalam mobil Grab yang sedang mengantarnya ke rumah sakit.
