Ini yang Harus Kamu Tahu Saat akan Menikahi Teman Terbaikmu

Ini yang Harus Kamu Tahu Saat akan Menikahi Teman Terbaikmu
ISTOCK

Friendloveship in the air.

Sebelumnya dia hanya seorang teman, tapi entah ada angin apa, kalian akhirnya pacaran. Menyenangkan karena kamu bisa menceritakan apapun, mulai dari permasalahan teman, gosip kantor, sampai ke gosip grup WhatsApp, dengan nyaman. Namun kira-kira, saat sudah resmi berkomitmen apakah dia tetap bisa menjadi sahabat terbaikmu?

“Ya sekalipun kamu akan menikahi teman dekatmu sendiri, yang pasti harus memiliki visi dan misi yang sama dalam membangun rumah tangga. Oleh karena itu sejak awal, sebelum menikah sudah dibicarakan, agar nanti ke depannya tidak akan muncul perbedaan yang signifikan di kehidupan pernikahannya,” tutur Irma Gustiana A, M.Psi, Psi., seorang psikolog anak dan keluarga dari Irma and Co.

Dulu berteman, lalu pacaran, dan akhirnya jadi istri/suami. Saking akrab dan terbiasa dengan masalah satu sama lain, terkadang yang terjadi adalah sulit mengetahui ranah privasi masing-masing. “Harusnya sejak awal sebelum terjadi pernikahan, kamu dan pasanganmu yang notabene adalah temanmu sendiri perlu membicarakan mengenai hal-hal yang ada kaitannya dengan batasan pribadi/privacy. Misalnya, tidak membuka handphone tanpa ijin atau membuka dompet tanpa ijin, dan lain sebagainya," jelas Irma.

Untungnya, karena dia adalah temanmu mungkin mengkomunikasikan isu-isu seperti ini akan lebih mudah. Pasalnya, “Ini adalah sisi positifnya, kamu akan paham kebiasaan masing-masing. Paham juga kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan lebih bisa menerima apa adanya. Jadi, bisa saling mengerti satu sama lain. Tapi semua itu tidak menjamin pernikahan akan baik-baik saja, ya. Meskipun kamu menikah dengan temanmu sendiri, dibandingkan dengan orang yang baru dikenal sebentar,” ujarnya. 

Jika kamu adalah salah satu orang yang beruntung menikahi teman terbaikmu, apakah ada hal yang harus diperhatikan? 

“Sama saja seperti pernikahan yang lain. Yang paling utama dalam menjalani hubungan yang pasti adalah komunikasi antara kedua pasangan. Sehingga, tidak akan terjadi kesalahpahaman yang berakibat pada pertengkaran rumah tangga," Irma menyarankan.