Terutama, email dalam bahasa Inggris!
Suka atau tidak, kamu seringkali harus menulis dan membalas e-mail dalam bahasa Inggris. Dan bisa dimengerti jika kemampuan bercengkrama—paling tidak dalam konteks profesional—dalam bahasa ini masih membutuhkan peningkatan, soalnya ini bukan bahasa nasional kita! Jadi, tidak perlu khawatir. Akan tetapi sialnya, kata-kata yang kita pilih dan tuliskan dalam e-mail atau diucapkan dalam rapat penting bisa dipakai oleh pihak lain untuk menilai ketidakcakapanmu. Akui saja, kita seringkali menggunakan tiga kata personal dalam konteks profesional: maybe, like, sorry. Setelah terucap, baru sadar—dan untungnya—mengucapkan d*nm—hanya dalam hati saja. Akhirnya, kita menjadi kurang percaya diri dan mingkem sepanjang rapat karena takut salah ngomong!
Bagaimana caranya agar kemampuan bahasa asingmu lebih baik? Perkenalkan: Rosie, sebuah alat untuk mengidentifikasi pemakaian bahasa yang kurang tepat dan memberikan alternatif penyampaian lain. Dan ini merupakan sebuah ekstensi dari Chrome yang kompatibel dengan banyak alat komunikasi bisnis yang biasa kamu gunakan sehari-hari seperti Gmail, Outlook, Yahoo, LinkedIn, dan Slack. Cara kerja teknologi ini: menandai kata-kata dan frasa yang dianggap kurang tepat, menyarankanmu untuk menghapus atau menggantinya dengan kata/frase padanan yang lebih kontekstual.
Menurut situs perusahaan ini, nama ekstensi ini terinspirasi dari Rosie the Riveter, ikon budaya dari masa Perang Dunia II yang mewakili perempuan dalam isu tenaga kerja. Dari berbagai penelitian didapatkan informasi bahwa kurang percaya diri dalam bahasa merupakan salah satu halangan wanita mengalami kemajuan dalam karinya. Oleh karena itulah, Rosie diciptakan. Meskipun memang, isu ini mempengaruhi semua orang di tempat kerja, tidak peduli umur, gender dan jabatan.
Untuk membuktikan keampuhan ekstensi ini, silakan mengunduhnya dan buktikan sendiri apakah dengan memilih atau membuang kota kata yang tidak tepat akan membuatmu lebih percaya diri saat mengklik "send now."
