Adakah yang Namanya 'Overdosis Kardio' dan Berbahayakah bagi Kesehatan?

Adakah yang Namanya Overdosis Kardio dan Berbahayakah bagi Kesehatan?
ISTOCK

Jika kamu hanya punya waktu untuk membaca satu artikel hari ini: baca ini.

"Sedangkan jika ingin menurunkan kadar lemak tubuh," ujar Suranta, "maka yang dibutuhkan adalah latihan ringan hingga moderat dalam waktu yang lama, dengan tujuan membuat tubuh mengerjakan metabolisme lemak (lipolisis) selama mungkin. Basically, tidak ada program yang salah."

Kukuh menambahkan bahwa jika dalam seminggu kita mau latihan cardio saja terus menerus bukanlah sebuah masalah. Begitu juga sebaliknya, jika kita mau latihan strength pun terus menerus lakukan saja, karena tubuh akan merespon latihan atau aktivitas yang kita lakukan sehingga terjadi adaptasi. "Hanya saja," katanya penuh penekanan, "akan lebih baik jika dalam program latihan digabung antara strength dan cardio training. Karena dalam Fox (buku olahraga) mengatakan jika seseorang melakukan latihan penggabungan antara kekuatan dan daya tahan sebanyak 3 kali seminggu dengan durasi 30-60 menit setiap latihan selama 10 minggu, akan tampak hasilnya seperti adanya peningkatan kekuatan dan daya tahan ototnya dan juga seseorang tersebut digolongkan orang sehat." 

Sehat, itu yang seharusnya menjadi target kita, iya 'kan, ya? Terakhir, yang selalu didengung-dengungkan para ahli: apa yang kita makan sangat menentukan keberhasilan target kita. Apa sih, yang sebaiknya dimakan? 

"Tergantung tujuan olahraga. Jika bertujuan mengurangi kadar lemak tubuh, maka perlu memperhatikan zat-zat yang dapat berakhir pada penumpukan lemak kembali. Pilihlah sayuran, buah, dan protein," kata Suranta.

"Sejenak jauhi karbohidrat dan lemak jenuh (LDL)," tambah Kukuh. "Jika menginginkan lemak, kamu bisa memilih lemak tak jenuh (HDL). Jika tujuan latihan adalah meningkatkan performa, maka konsep nutrisinya adalah memulihkan apa yang hilang dari tubuh kamu karena latihan. Tidak terlalu banyak pantangan konsumsi dalam konsep ini, namun hindarilah rokok dan alkohol," sarannya. 

Dan jika targetmu adalah menghilangkan lemak di perut agar seperti Ratajowski, well...kamu selalu bisa mencoba dan mencoba dengan metode yang tepat. Namun, satu yang sebaiknya kita terima dengan lapang dada: beberapa orang (sialnya) memang terlahir dengan gen yang super bagus. Jadi: "Give yourself a break," kata Emily.