... Dan juga kulitmu (pastinya).
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk membuat tubuh dan pikiran tetap awet muda. Instan (dan membutuhkan dana) misalnya menjalani proses botox atau fillers. Namun, dua hal tersebut akan hanya terlihat jelas di kulit, belum tentu menyerap ke dalam otak. Untungnya, ada cara lain yang selain meremajakan kulitmu, juga memastikan pikiranmu tetap muda dan semangat—tanpa melibatkan suntik. Berikut beberapa kebiasaan sederhana yang bisa kamu lakukan—mulai dari hari ini, tidak perlu membuat janji—agar pikiran dan tubuhmu berfungsi dengan baik dan "tahan lama".
1. Konsumsi Air Putih
Yep, memang benar kata ibu, air putih sangat baik untuk kesehatan. Dengan minum air paling tidak delapan gelas setiap hari kamu bisa menjaga kulit tetap kenyal dan mengoptimalkan kesehatan tubuh. Hanya mengingatkan: tubuh yang kekurangan air (alias dehidrasi), akan terlihat tidak segar dan pikiran pun tidak bisa berfungsi secara maksimal. Hidrasi yang tepat akan memastikan jaringan dan sel-sel kulit diisi ulang, sehingga semuanya tampak lebih muda dan sehat.
2. Yoga
Olahraga ini sangat baik untuk tubuh dan juga pikiran. Yoga bisa membuatmu mendapatkan energi yang lebih banyak, postur tubuh yang lebih baik, fleksibilitas yang lebih besar, suasana hati yang lebih baik, dan menghilangkan pikiran-pikiran negatif. Lakukan yoga minimal dua kali seminggu dan rasakan efeknya.
3. Hidup dengan Cinta
Ini terdengar klise, tapi menjalani hidup dengan cinta akan meningkatkan harga diri, mendorong sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Tidak hanya itu, menurut Mehmet Oz, MD, professor of surgery and vice chairman of cardiovascular services di New York-Presbyterian/Columbia University, “sentuhan penuh kasih sayang melepaskan hormon, termasuk oksitosin, yang bisa mengurangi stres dan kecemasan.”
4. Makan Lebih Banyak Lemak
Eits, tenang, tenang. Perlu diluruskan: tidak semua lemak buruk! Buktinya, asam lemak omega-3 (yang bisa kita temukan pada ikan, kacang dan biji-bijian) bisa memperlambat penuaan. Selain itu, Omega-3 menawarkan banyak manfaat anti-penuaan termasuk melindungi kulit dari kerusakan dengan meningkatkan ketahanannya terhadap sinar UV, melindunginya dari radikal bebas yang berbahaya, membantu memblokir pelepasan enzim yang memecah kolagen, dan mengurangi peradangan. Luar biasa ya, kekuatan lemak!
5. Tidur, yuk!
Hanya ingin bilang: sangat penting! Dengan waktu tidur yang tepat (delapan jam setiap hari), kamu akan terhindar dari penampilan yang kurang menarik, dan kurang sehat. Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa seseorang yang tidur kurang dari delapan jam pada malam hari akan menyebabkan telomere memendek, dan asal tahu saja "usia" kamu secara biologis sembilan tahun lebih tua dari usiamu yang sebenarnya. Selain itu, kurang tidur juga meningkatkan risiko kehilangan jaringan otak, menurunkan kemampuan belajar dan memori.
6. Tidur dengan Benar
Selain waktu, cara tidur juga mempengaruhi tubuh dan pikiran, lho. Serius? Yep, ini dapat mempengaruhi cara keriput berkembang pada wajah. Sama seperti saat gerakan otot melawan kolagen (seperti tertawa atau mengerutkan dahi), "garis tidur" dapat dibentuk melalui penerapan tekanan malam saat kita berbaring dengan wajah kita melawan bantal. Tidur telentang dapat mengurangi tekanan pada wajah, membantu mencegah kerutan-kerutan datang.
7. Meditasi
Berbagai studi menunjukkan bahwa stres menyebabkan perubahan fisik pada tubuh yang dapat mempercepat penuaan. Meningkatnya hormon adrenalin dan kortisol menyebabkan tekanan darah meningkat dan jantung berdetak lebih cepat. Saat stres yang dirasakan semakin parah (karena tekanan pekerjaan yang terus menerus, kemacetan lalu lintas, masalah uang), adrenalin dan kortisol akan sangat membebani kesehatan fisik dan emosional kita. Cara paling efektif untuk menghentikan rantai peristiwa destruktif ini adalah dengan bermeditasi. Ok, pejamkan mata dan fokus pada pernafasanmu.
